- untuk ovi
Rumput mengering meringis batin
pada senja yang membungkuk
menyaksikan matahari menyambut malam
menyapu setiap bayang
vi, kata-kata waktu telah beku
menancap pada dinding pilu
berteriak duka pada bunda yang tak bisa
membalutmu dengan baju baru ketika lebaran tiba
vi, kau masih putik untuk mengerti
kata-kata waktu ini
kau hidup ditanah pengubur langit berdinding kematian
ada masanya kau akan diceritakan tentang riwayat sunyi
puasa menjadi makna indah
saat semua manusia mengikat lapar
seperi hari-hari kita biasanya
lembayuan hari mengusik lara
akan sirna ketika takbir bergema
namun, tumpukan kaleng bekas itu belum terjual
dan ingin mu mengenakan baju putih seperti mimpimu
harus ibu tunda bukan karena sengaja
maaf.
Lam U, Ramadhan 1427 H
5 comments:
wah bagus ya kak blog nya…
jangan lupa kunjungi blog saya ya kak
yantysa.wordpress.com
iya... makasih juga udah bertamu.,..
Puisinya keren.. Jadi teringat suasana lebaran di kampung..^^
kampungku jauh sekali. aku juga rindu,.
aku pun rindu kampungku
Post a Comment