15.12.11

sumber: acehkita.com

Karya Akmal M Roem

Kita seperti dalam sebuah biduk lusuh
Menyebrang sungai tua yang sejarahnya telah usang
Menerka-reka dimana para pelaut menancapkan sauh
Ketika hendak berlabuh untuk berteduh
Dari mana asalmu, gadis bermata sipit
Bukankah dari dulu pelaut berjubah besar datang dari timur
Apa mungkin kau tersesat dalam sebuah perjalanan?
Tapi mengapa tidak kau ikut saja dengan mereka

Aku melihat sketsa wajahmu yang asing
Semua tidak berjalan dengan mestinya
Antara kau, aku, kita dan mereka
Ada sesuatu yang mestinya tidak saling memisahkan

Mari kita nikmati penyebrangan ini, gadis bermata sipit
Tersenyumlah sambil menyatukan madah cinta

Bulan masih di sana
Kita kembali setelah semuanya menjadi lebih baik
Biar mereka tidak menghujatmu lagi

(Peunayong, 25 September 2011)

0 comments: