Tak kenyal seperti agar-agar ditangan Rania,
tanah ini merah
penyisa makam tak satu jasad
Aceh mengakhiri nyeri menusuk hati
Merindu kematian pada duka catatan akhir kehidupan
dan menjadi bangsal tertidurnya tubuh kaku
berpengenal sisa perang malam tadi
tanah ini sudah merah
bertuliskan catatan hitam jiwa-jiwa penuggu hilang jasad
disini di Aceh raya
tak seperti coretan buku gambar Rania,
tanah ini terukir peta kematian bagi tubuh-tubuh rapuh
dan siap menghuni kuburan tak bernisan
kini,
bendera damai telah terkibar
seperti hati Rania
semua bahagia mensyukuri
akhir perang
tapi, kadang melalang
mengingat catatan perang
mustahil reda
Lam U, oktober 2006
Puisi ini telah dimuat di Buku "Kitab Mimpi" sebuah antologi Puisi pemenag Sayembara menulis tentang perdamaian. oleh Toko Buku Do Karim dan Komunitas Tikar Pandan.
0 comments:
Post a Comment